APLIKASI LAYANAN ANTRIAN HAJI MENGGUNAKAN METODE MONTE CARLO PADA KEMENTRIAN AGAMA KOTA MEDAN

  • Lailatul Husna Aulia Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • M. Dhuha Bimantara Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • Fajar Azhari Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • Sriani Sriani Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Abstract

Sistem didefinisikan sebagai suatu kumpulan objek yang saling berkaitan dan saling bergantung secara tetap untuk mencapai tujuan bersama dalam suatu lingkungan yang kompleks. Dalam sistem antrian bank terdapat juga aturan-aturan yang harus dipatuhi oleh nasabah seperti pemisahan pelayanan nasabah berdasarkan nominal uang yang akan ditransaksikan. Entitas-entitas dan aturan dalam sistemberinteraksi sehingga menghasilkan sistem antrian yang sedemikian rupa. Antrian dalam arti kedatangan pelanggan untuk mendapatkan pelayanan, menunggu untuk dilayani jika fasilitas pelayanan (server) masih sibuk, mendapatkan pelayanan dan kemudian meninggalkan sistem setelah dilayani. Dalam analisis sistem bertujuan untuk melakukan identifikasi dan membahas mengenai rancangan pembuatan sistem yang diterapkan sesuai dengan latar belakang yang telah disampaikan dalam latar belakang sebelumnya, simulasi sistem antrian haji. Dalam persoalan-persoalan yang akan muncul dalam pembuatan sistem, hal ini dilakukan agar pada proses perancangan sistem tidak terjadi kesalahan yang berarti, sehingga sistem yang dirancang dapat berjalan dengan baik, tepat guna dan ketahanan dari sistem tersebut akan lebih terjaga serta selesai tepat pada waktu yang telah ditentukan. Setelah dilakukannya simulasi demgan menerapkan metode Monte Carlo, maka diharapkan dalam proses antrian calon jamaah haji di Kantor Kementrian Agama Kota Medan dapat berjalan dengan lebih tertib dan efisien dan memudahkan berbagai pihak dalam penggunaan sistem ini.

References

[1] Solihatun, Y. Utanto, and S. Handayani, “Analisa Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi Sebagai Media Pembelajaran Anak Usia Dini di Masa Pandemi Covid -19,” Universitas Negeri Semarang, 2020.
[2] D. D. Anggiawan, E. Y. Pandie, and M. Boru, “Sistem Informasi Pelayanan Publik Kelurahan Bakunase Kota Kupang untuk Peningkatan Kualitas Pelayanan Berbasis WEB,” J-ICON, vol. Vol. 06, No.02, pp. 8–13, 2022.
[3] K. Zorlu and F. Korkmaz, “Organizational Communication as an Effective Communication Strategy in Organizations and the Role of the Leader,” Research Gate, 2021.
[4] Masriadi, K. Hasan, C. Andyna, and R. Bahri, “Strategi Komunikasi Persuasif Petugas Kementerian Agama Kabupaten Aceh Tamiang Dalam Memberikan Informasi Pembatalan Ibadah Haji 2020-2021 Pada Calon Jamaah Haji,” JURNAL KOMUNIKA ISLAMIKA: JURNAL ILMU KOMUNIKASI DAN KAJIAN ISLAM, vol. 8, no. 2, 2021.
[5] Y. Kasmahidayat and V. Marcia, “Analisis Teknologi Informasi dan Komunikasi Dalam Interpersonal Relationship Kehumasan Persekolahan,” Gunahumas Jurnal Kehumasan, vol. 8, no. 1, 2020.
[6] E. U. T. Rauf, “ANALISIS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DALAM MENINGKATKAN KUALITAS PELAYANAN DI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SABURAI BANDAR LAMPUNG,” Jurnal Kebijakan dan Pelayanan Publik, vol. Vol. 3, No. 2, 2021.
[7] H. Rohman and S. Sheralinda, “Pengembangan Sistem Informasi Rawat Jalan dan Pelayanan Persalinan di Klinik Berbasis Web,” Jurnal Kesehatan Vokasional, vol. Vol. 05, No. 1, 2020.
[8] M. Melinda, R. I. Borman, and E. Susanto, “RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PUBLIK BERBASIS WEB (STUDI KASUS : DESA DURIAN KECAMATAN PADANG CERMIN KABUPATEN PESAWARAN),” Jurnal TEKNO KOMPAK, vol. Vol 11, No. 1, 2022.
[9] M. I. Fanani and E. Setiawan, “PERANCANGAN ARSITEKTUR SISTEM INFORMASI SEKOLAH MENGGUNAKAN METODE TOGAF ADM PADA SMKN 1 KEMLAGI,” Jurnal Simantec, vol. Vol. 1, No 2, 2022.
Published
2024-07-11
How to Cite
[1]
L. H. Aulia, M. D. Bimantara, F. Azhari, and Sriani Sriani, “APLIKASI LAYANAN ANTRIAN HAJI MENGGUNAKAN METODE MONTE CARLO PADA KEMENTRIAN AGAMA KOTA MEDAN”, ELKOM, vol. 17, no. 1, pp. 74-82, Jul. 2024.