Penyelesaian Konflik Tanah Menggunakan Kearifan Lokal Ngadhu-Bhaga Di Kabupaten Ngada

Authors

  • Ferdinandus Bani Universitas Katolik Widya Mandira Kupang
  • Fransiska Nyoman Supadi Universitas Katolik Widya Mandira Kupang
  • Patrick. A. Yazakur Universitas Katolik Widya Mandira Kupang
  • Stefanus Don Rade Universitas Katolik Widya Mandira Kupang

DOI:

https://doi.org/10.51903/perkara.v2i1.1631

Keywords:

Engagement, Local wisdom, Ngadu-Bhaga

Abstract

Development the law of obligations and guarantees is related to local wisdom through the applications of norms related to vocal values and traditions. The development of engagement and guarantee concepts can reflect aspects of local wisdom, such as social values, culture or custom recognized in a particular community. By using normative research methods that focus on research that uses legal sources, statutory regulations and legal documents relating to wisdom in resolving land problems in the Ngadhu-Bhaga Community In Ngada Regency. Local wisdom of the Ngadhu-Bhaga Community In Ngada Regency, East Nusa Tenggara, land isssues are an important matter and are closely related to everyday life. In resolving land issues, the Ngadhu-Bhaga Community has methods in accordance with customs and cultural heritage that have been known for a long time.

References

Astuti SI, Arso SP, Wigati PA. Memahami Hukum Perikatan. Vol. 3, Analisis Standar Pelayanan Minimal Pada Instalasi Rawat Jalan di RSUD Kota Semarang. 2015. 103–111 hal.

Amalia Yunia Rahmawati. Sastra Lisan Ngadha di Bajawa. 2020;(July):1–23.

Astuti SI, Arso SP, Wigati PA. Memahami Hukum Perikatan. Vol. 3, Analisis Standar Pelayanan Minimal Pada Instalasi Rawat Jalan di RSUD Kota Semarang. 2015. 103–111 hal.

Bere MSP, Lay BP. Sengketa Tanah Antara Masyarakat Pubabu-Esipae Dengan Pemerintah Provinsi Ntt. J Ilm Dan Karya Mhs. 2023;1(3):36–53.

Geme, M. T., Lay, B. P., & Rade, S. D. (2023). Identifikasi Indikasi Geografis Pada Tenunan Sapu Lu ’ e Lawo dan Perlindungan Hukum sebagai Hak Kekayaan Intelektual Komunal pada Masyarakat Adat Bajawa. UNES Law Review, 6(1), 1015–1034.

Paul Arndt, Masyarakat Ngadha: Keluarga, Tatanan Sosial, Pekerjaan dan Hukum Adat, Op. Cit., hlm. 4. 1 26. :26–67.

Rade, S. D., Geme, M. T., & Peter, B. (2023). ALTERNATIVE DISPUTE RESOLUTION MODEL BASED ON LOCAL WISDOM IN SETTLEMENT OF LAND DISPUTE IN ALOR REGENCY. 07(03), 723–727.

Rato dominikus. Penyelesaian Sengketa tanah adat dalam persektif kearifan lokal pada masyarakat Ngadhuu-Bhaga, Kabupaten Ngada-NTT. Jawa Timur; 2013.

Rato dominikus. Revitalisasi Peradilan Adat Pada Masyarakat Ngada Berbasis Kearifan Lokal. Yust J Huk. 2015;92(2):335–48.

Simanjuntak HA, Quality DU, Medan K, Pertanahan S. Peranan kearifan lokal dalam penyelesaian sengketa pertanahan. Justiqa/Vol03/No 01/Februari 2021/p-ISSN: proses/ e-ISSN : 2685-6832 (Online) [Internet]. 2021;03(01):19–31.

World Health Organization, World Bank Group O, Rudi A, Rizka Alhamidah N, Pujianti N, Ribeiro N, Ojakaa D, et al, Peran Mosa Sebagai Lembaga Pemangku Adat Dalam Penyelesaian Sengketa Tanah Ulayat Melalui Upaya Perdamaian Bagi Masyarakat Hukum Adat Kecamatan Jerebu’u Kabupaten Ngada. World Heal Organ World Bank Group, OECD [Internet]. 2014;(July):1–100.

Wahyuni W. Mengenal Hukum Perikatan. HukumonlineCom [Internet]. 2023;1–2. Tersedia pada https://www.hukumonline.com/berita/a/mengenal-hukum-perikatan-lt644ee96509664/

Downloads

Published

2023-12-22

How to Cite

Ferdinandus Bani, Fransiska Nyoman Supadi, Patrick. A. Yazakur, & Stefanus Don Rade. (2023). Penyelesaian Konflik Tanah Menggunakan Kearifan Lokal Ngadhu-Bhaga Di Kabupaten Ngada. Perkara : Jurnal Ilmu Hukum Dan Politik, 2(1), 172–185. https://doi.org/10.51903/perkara.v2i1.1631