Kedudukan Anak Perempuan Dalam Pembagian Harta Warisan Menurut Hukum Adat Timor Dalam Prespektif Gender Di Desa Baumata Kecamatan Taebenu, Kabupaten Kupang

  • Aprilia Yosinta Trinata Tabelak Universitas Nusa Cendana
  • Sukardan Aloysius Universitas Nusa Cendana
  • Yossie M.Jacob Universitas Nusa Cendana
Keywords: Position of Daughters, Inheritance Property, Timorese Customary Law

Abstract

Gender's existence today is strongly influenced in every aspect of human life. One of them is the application of gender in customary inheritance law in Baumata Village, Taebenu District, Kupang Regency. This type of research is empirical research conducted in Baumata Village, Taebenu District, Kupang Regency and the data source used is primary data. Primary data is data obtained directly from the research location through direct interviews with respondents. Based on the results of this study is that the Baumata village community still maintains the position of inheritance rights, namely boys are still more dominant in getting inheritance rights but not to get the inheritance rights. The timor community in baumata village still maintains the inheritance rights distribution system because it still adheres to patrilineal culture.

References

A.Suriyaman Mustari Pide, Hukum Adat Dahulu, Kini, dan Akan Datang, Jakarta: Prenadamedia Group, 2014
Abdurahman, Hukum Adat Menurut Perundang – undangan Republik Indonesia, Ctk.Pertama, Cendana Press, Jakarta,1984.
G.Kartasa Poetra, Demokrasi dan Hak Asasi Manusia, Edisi Pertama, CV. Armico, Bandung,1982.
Handayani,T dan Sugiarti. Konsep dan Teknik Penelitian Gender.Penerbitan Universitas Muhammadiyah Malang. 2002.
Hilman Hadikusuma, Hukum Ketatanegaraan Adat, Penerbit Alumni, Bandung, 1981
Kegan & Paul Saptari,R dan Holzner, B. Perempuan Kerja dan Perubahan Sosial. Jakarta: Pustaka Utama Grafiti. 1997.
Muhammad Bushar, Asas-Asas Hukum adat, Jakarta: PT Pradnya Paramita,1994
Gusti Muzainah, “Prinsip-prinsip hukum kedudukan perempuan dalam hukum adat masyarakat Banjar”, DIH, Jurnal Ilmu Hukum, Pebruari 2012, Vol. 8, No. 15
Soekanto, Hukum Adat Indonesia, Jakarta: Raja Grafindo Indonesia Persada. 2022
Soepomo, Bab – bab Tentang Hukum Adat, Pradya Paranita, Jakarta, 1993
Tolib setiady, intisari hukum adat Indonesia dalam kajian kepustakaan, Bandung: Cv alfabeta, 2015
Umar Said Sugiarto,Pengantar Hukum Indonesia. Jakarta Timur: Sinar Grafika,2016
Van Vollehoven, Orientasi dalam Hukum adat Indonesia, Jakarta: Jambatan,1983.
Wicaksono, Satrio, Hukum Waris, Transmedia Pustaka: Jakarta, 2011
Windjoedipoero, Soerojo, Pengantar dan Asas Hukum Adat, Gunung Agung, Jakarta, 1985.
Undang – Undang Nomor 14 Tahun 1970 Ketentuan tentang Pokok Kekuasaan Kehakiman. pasal 27 ayat 1
Undang – undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan.
Published
2023-10-17
How to Cite
Aprilia Yosinta Trinata Tabelak, Sukardan Aloysius, & Yossie M.Jacob. (2023). Kedudukan Anak Perempuan Dalam Pembagian Harta Warisan Menurut Hukum Adat Timor Dalam Prespektif Gender Di Desa Baumata Kecamatan Taebenu, Kabupaten Kupang. Hakim: Jurnal Ilmu Hukum Dan Sosial, 1(4), 22-35. https://doi.org/10.51903/hakim.v1i4.1424